Kenapa Marc Marquez Doyan Pakai Taktik Licik Towing saat Balapan di MotoGP? : e-Kompas.ID Sports - e-Kompas.ID
Connect with us

Headline

Kenapa Marc Marquez Doyan Pakai Taktik Licik Towing saat Balapan di MotoGP? : e-Kompas.ID Sports


KENAPA Marc Marquez doyan pakai taktik licik towing saat balapan MotoGP? Banyak pembalap hingga penikmat MotoGP yang merasa bahwa teknik towing ini terasa curang karena bisa menghilangkan esensi dari balapan itu sendiri.

Salah satu pembalap yang tidak menyukai teknik ini adalah Maverick Vinales. Dia merasa dirugikan oleh aksi Marquez yang melakukan towing sehingga bisa memperoleh kecepatan maksimal.

Marc Marquez

Sebagian orang juga beropini bahwa teknik towing cukup berbahaya. Penyebabnya, membuntuti pembalap lain akan memperoleh jarak pengereman yang berkurang.

Dilansir dari berbagai sumber pada Sabtu (2/11/2024), e-Kompas.ID telah merangkum Marc Marquez doyan pakai taktik licik towing, sebagai berikut.

Marc Marquez Doyan Pakai Taktik Licik Towing

Towing atau slipstream merupakan teknik yang digunakan untuk membuntuti pembalap lainnya untuk memperoleh suatu keunggulan. Teknik ini umum digunakan dalam ajang kejuaraan balapan, baik itu motor ataupun mobil.

Pembalap yang membuntuti akan memperoleh kecepatan lebih besar daripada pembalap di depannya. Hal ini dapat terjadi karena pembalap di bagian depan sudah memecah angin terlebih dahulu.

Dengan begitu, pembalap yang membuntutinya akan memperoleh keuntungan karena areanya sudah bebas dari angin kotor atau dirty air. Dirty air bisa mengganggu aerodinamis kendaraan sehingga pebalap akan memperoleh tekanan yang lebih besar.

Tekanan besar itu tentunya akan mempengaruhi kebebasan pembalap untuk mempercepat kendaraan mereka. Itulah sebabnya, ada pembalap yang kerap menggunakan taktik ini saat tahapan kualifikasi sehingga mereka bisa mendapat posisi terbaik atau ideal yang ingin dicapai.

Di Sirkuit Le Mans, Prancis, Marquez berada di depan Jorge Martin dari Pramac Ducati. Kemudian di Sirkuit Mugello, Italia, ia mengikuti Francesco Bagnaia dari Ducati untuk lolos kualifikasi di posisi kedua. Ini bahkan bukan taktik baru bagi Marquez.

Ada saat-saat ketika ia cukup cepat untuk mencatat waktu putaran sendiri selama tahun-tahun dominannya. Namun, bahkan saat itu, Marquez menikmati permainannya, memaksa pembalap lain harus memacu waktu untuk melanjutkan balapan, sementara dirinya menikmati saat-saat diseret ke posisi grid yang bagus.


Follow Berita e-Kompas.ID di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari e-Kompas.ID hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya

Tetapi, aksi Marquez ini tidak selalu berhasil. Di Malaysia pada 2019, ia mencoba melakukan hal yang sama dengan Fabio Quartararo, memperlambat putarannya dan mundur ketika pembalap Petronas SRT itu juga melambat untuk membiarkan Honda melaju kembali.

Pada kesempatan itu, Marquez membiarkan terlalu banyak panas keluar dari bannya.Ia pun jatuh dengan keras di tikungan 2 ketika ia mulai memacu.

Marc Marquez

Itu menyebabkan bahunya terkilir sebagian. Marquez pun harus menjalani pemulihan pada musim dingin lainnya.

Marquez kerap mengatakan ia tidak suka dengan caranya mendekati babak kualifikasi dengan motor Honda saat ini. Tetapi, sejarah menunjukkan hal itu tidak selalu terjadi ketika ia harus membuat rivalnya kesal.

Di Thailand, Marquez melakukan hal yang sama kepada Jack Miller saat mencoba keluar dari Q1. Sepanjang sesi tersebut, ia memastikan pembalap KTM itu berada di depannya. Pada satu titik, ia memotong jalur di depan Takaaki Nakagami untuk menjaga posisi lintasan dan mundur saat pembalap Australia itu mundur untuk menjaga pembalap referensinya tetap di depan.

Hal itu membuat Marquez mendapat kritik di media sosial, tetapi Miller menepisnya sebagai bagian dari permainan. Hal yang sama terjadi saat mentas di Malaysia. Marquez memilih Franco Morbidelli yang tampil cepat sepanjang akhir pekan sebagai korbannya untuk diikuti.

Itulah informasi terkait Marc Marquez doyan pakai taktik licik towing yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita dan info terkini Anda hanya di e-Kompas.ID.

Follow WhatsApp Channel e-Kompas.ID untuk update berita terbaru setiap hari



Sumber Berita

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © 2022 e-Kompas.ID