JAKARTA – Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi menyatakan pihaknya akan mendiskusikan 10 simulasi pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden saat konsolidasi organisasi untuk menindaklanjuti hasil musyawarah rakyat (musra) guna menentukan arah dukungan politik pada Pilpres 2024.
“Ini adalah 10 simulasi capres/cawapres yang akan kami tawarkan kepada teman-teman daerah untuk diskusikan dan diputuskan bersama, mana yang paling pas untuk bangsa ini,” kata Budi saat konferensi pers di Kantor DPP Projo, Jakarta Selatan, dikutip dari Antara, Kamis (25/4/2023).
BACA JUGA:
Simulasi capres/cawapres yang akan ditawarkan itu terdiri atas sejumlah tokoh politik nasional, mulai dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, hingga Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD.
Budi mengakui bahwa duet Prabowo dan Ganjar semakin sulit direalisasikan. Untuk itu, relawan Projo membuka kemungkinan lain selain konfigurasi Prabowo-Ganjar. Dia menilai, ada juga peluang Ketum Golkar, Airlangga Hartarto.
BACA JUGA:
Sepuluh bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden yang disimulasikan Projo adalah:
Baca Juga: AkzoNobel Decorative Paints Indonesia Gelar Mudik Gratis Bagi 500 Mitra Dulux Terpilih
Follow Berita e-Kompas.ID di Google News
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis e-Kompas.ID.com tidak terlibat dalam materi konten ini.